Powered By Blogger

Selasa, 01 November 2011

Riwayat Nabi Muhammad S.A.W bermula 14 abad yang lalu di sebuah kota kecil. Kota itu panas dan tandus di suatu Jazirah kawasan Timur Tengah yang terkenal karena padang pasirnya yang luas. Selain ketandusannya, wilayah itu dipenuhi dengan para penyembah berhala, baik berhala batu maupun kayu yang tidak dapat berbuat apa-apa. Disana juga disana terdapat sebuah bangunan berbentuk kubus hitam yang dikelilingi oleh berhala-berhala. Tidak tanggung-tanggung, menurut beberapa riwayat jumlah berhalanya bagaikan jumlah sudut suatu lingkaran yakni mencapai 360 buah.



Kota itu tidak begitu terkenal di masa sebelum abad ke-7 Masehi. Umumnya yang melintasi wilayah tersebut adalah para pedagang, para petualang, dan pelarian-pelarian dari Persia maupun Rumawi. Jadi, tidak mengherankan kalau kota kecil di Jazirah Arabia yang kelak bernama Mekkah itu merupakan tempat dimana terjadi pertemuan berbagai jenis manusia, tempat dimana perbuatan buruk dan haram, perampokan, pembunuhan bayi, minum-minuman keras, dan yang memusnahkan segala kebajikan dan moral berada. Saat itu masyarakat jazirah Arabia dalam situasi kemerosotan yang luar biasa. Zaman ketika hal itu terjadi seringkali disebut sebagai zaman jahiliyyah atau ada pula yang menyebutnya abad kegelapan.



Tulisan ini masih banyak kekurangannya, karena itu komentar terbuka untuk memperbaiki dan memperkaya isi setiap bagian. Setiap bagian merupakan suatu artikel dimana disediakan form saran dan komentar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar